AKU INGIN SEMBUH DAN KEMBALI TUMBUH

AKU INGIN SEMBUH DAN KEMBALI TUMBUH

Oleh : Mata Langit

Setiap kali mendengar tanya "apa kabarmu?" Seolah adalah kalimat sihir yang pasti akan aku jawab "baik-baik saja"

Padahal ingin sekali berkata "aku tidak sedang baik", namun kata itu tertelan tanpa bisa diungkapkan

Secara batin aku tersiksa, secara emosi aku kacau, dan secara mental aku berantakan

Namun secara fisik aku dipaksa kuat oleh keadaan

Tetap mampu tersenyum bahkan tertawa diantara perih yang terasa

Jangan tanya lagi bagaimana jika malam hari

Ketika sunyi mulai menyapa, air mata adalah teman setia satu-satunya

Sambil mengiba pada Tuhanku

Bagaimana caranya melupa?

Dari peristiwa yang membuat luka

Apalagi sampai rela lalu ikhlas begitu saja

Sepertinya tak semudah itu melakukannya

"Dari sekian banyak peristiwa, kenapa harus kamu yang membuat lara

Bagaimana mungkin wajah setenang dan senyum teduh itu mampu menggoreskan luka dengan sempurna"

Berbagai cara aku lakukan agar sembuh, agar aku kembali utuh

Namun rasanya semua hal yang aku lakukan sia-sia, percuma

Selalu saja kamu

Kembali dalam bentuk rindu yang tak aku harapkan lagi

Kenapa tak kau bawa serta seluruhnya tentangmu saat kau pergi

Atau semesta sedang bercanda atas lukaku ini Mengorek-ngorek hingga berdarah kembali perih

Barangkali pengap akan menjadi sesak

Seiring waktu yang enggan berpihak

Dari kesendirian yang kian membuat hati tak lagi hangat Dan semesta seakan telah sepakat dengan segala keadaan yang tak bersahabat

Masih bergulat dengan segudang harap

Dimana pagi yang aku lalui dengan sisa semangat

Dan semoga yang masih selalu dilangitkan

Agar harap tak sekedar menguap tanpa manfàat

Kadang keadaan yang membuat segalanya jadi terpaksa dilakukan

Mau tidak mau, dan suka tidak suka apa yang sudah ada harus dilahap tanpa menyisakan sedikitpun praduga

Dan bekerjasama yang baik dengan diri sendiri adalah jalan satu-satunya agar dapat melakukan segalanya tanpa merasa terbebani

Tak perlu menyalahkan takdir atas apa yang kita lalui

Hapus semua versi lamaku di pikiranmu

Aku bukan orang itu lagi

Jangan pernah menilai diriku dari masa lalu

Karena aku sudah tidak ada disana lagi

Kamu adalah satu-satunya orang yang berhasil

Membuatku ingin memperbaiki diriku sendiri

Dari bekas luka yang mendewasakanku

Untuk menjadi versi yang lebih baik lagi

Terima kasih atas pelajaran yang sudah kamu berikan

Semoga kamu tidak lagi menyepelekan hal-hal kecil kedepannya

Lebih menghargai keberadaan orang yang kamu sayang

Karena cinta bukan sebatas memiliki saja

Ini bukan tentang orang bodoh yang setiap hari harus mengingatkanmu untuk makan

Tapi ini tentang pentingnya kabar sehatmu untuk seseorang

Ini bukan tentang seorang pengangguran yang setiap hari bisa menemanimu

Tapi ini tentang kamu sebagai prioritas seseorang

Ini bukan tentang seseorang yang tak punya siapa siapa Yang setiap ada masalah bicaranya ke kamu

Tapi tentang telinga kamulah

Yang mampu mendengarkan setiap cerita yang diceritakannya

Kediri, 8 Oktober 2023